Proyek Strategis Mojokerto Terkesan Mangkrak
Terdapat Proyek strategis Pemkot Mojokerto, dengan anggaran besar yang belum menunjukan progres pengerjaan secara signifikan.
Salah satunya adalah paket lanjutan pengerjaan Taman Bahari Mojopahit (TBM).
Hingga awal Juni, pekerjaan infrastruktur yang termasuk dalam proyek strategis Kota Mojokerto 2024 belum berjalan.
Kadis Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Mojokerto Rachmi Widjajati belum mau menjelaskan secara gamblang perkembangan proyek TBM tahap kedua.
Ia hanya menyebut paket pekerjaan fisik dengan anggaran Rp 12 miliar masih dalam proses lelang. “Proses pengadaannya masih berjalan,” ujarnya, Senin (3 Juni 2024).
Pekerjaan selanjutnya yang awalnya direncanakan untuk mengembangkan lokasi wisata ini termasuk pekerjaan pada amfiteater dan tempat perkemahan.
Namun pihaknya mengaku belum bisa menjelaskan lebih detail proses pengadaan proyek TBM bagian kedua.
Mantan Camat Kranggan ini mengatakan, informasi terkait proyek strategis harus melalui satu pintu. Sekretaris Daerah Mojokerto Gaguk Tri Prasetyo. Maaf, pintunya hanya satu (melalui Sekdakot), ujarnya.
Sebelum menulis berita ini, Gaguk yang sedang bekerja di luar kota dan menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) XVII 2024 di Kota Balikpapan, masih belum memberikan tanggapan saat dihubungi oleh wartawan.
Daftar Isi [Tutup]
0 Komentar
Posting Komentar
Terima Kasih atas komentar anda. Yuk bagikan informasi ini kepada teman anda!